Mengalah ?
Kamis, 01 Desember 2016
Kamis, 25 Agustus 2016
Bosan merupakan hal yang sering kita alami dimanapun dan kapanpun kita berada baik di rumah, di jalan, di kantor, dan angkutan umum hehe. Bosan kita alami ketika kita lelah atau jenuh akan kegiatan yang terus menerus secara berkala kita lakukan. Namun apabila bosan tak menghampiri kita ga akan pernah mengerti akan artinya bersyukur atas nikmat dari -NYA. Bosan juga dapat dialami ketika kita menunggu kepastian dari seseorang, mungkin ini yang lebih melelahkan ^.^'
DEFINISI BOSAN : Secara psikologi, rasa bosan didefinisikan oleh Fisher dalam istilah ‘proses'
psikologis sentral’nya sebagai “suatu kondisi perasaan (afektif) yang
tidak menyenangkan dan bersifat sementara, yang seseorang merasakan
suatu kehilangan minat dan sulit konsentrasi terhadap aktivitas yang
sedang dilakukannya.” Leary dan lainnya mendefinisikannya secara sama,
namun sedikit lebih ringkas, yaitu: suatu pengalaman afektif (berkaitan
dengan perasaan) yang berhubungan dengan proses-proses kognitif dalam
hal perhatian.” Definisi-definisi itu memperjelas bahwa rasa bosan
muncul bukan karena tak ada sesutu untuk dikerjakan, tetapi karena
ketidakmampuan untuk terikat dalam suatu aktivitas tertentu. Meskipun
sering muncul hasrat yang sangat dalam ke arahnya.
#https://muhsinbudiono.com/2013/02/24/mengatasi-rasa-bosan/
Apakah wajar kalo kita sering mengalami kebosanan ? ya wajar sih berarti kita harus bersyukur karena diberikan rasa yang namanya bosan. Bayangkan saja jika kita tidak pernah merasakan bosan dalam hidup, mungkin saja kehidupan kita serasa gamang atau biasa - biasa saja. Bosan yang kita alami mungkin karena kita sering menjalani kegiatan atau rutinitas secara berkala atau bisa dibilang itu lagi itu lagi secara terus menerus. Namun kalo bosan dibiarkan begitu saja yang ada nantinya kita akan merasakan kemalasan yang berkepanjangan yang nantinya tak akan ada manfaatnya. Bosan disebabkan juga karena kita merasa kita lelah melakukan hal yang rutinitas secara berkala, atau bosan karena tidak ada kegiatan atau hal - hal yang dilakukan contohnya ketika kita menganggur dan melamar pekerjaan namun belum ada panggilan, atau juga karena kita merasakan kesepian dan kesendirian.
Tips mengatasi rasa bosan dari saya :
- Lakukan atau kerjakan hal - hal yang bisa membuatmu merasa lepas dari kebosanan . misalnya kamu suka nyanyi ya coba aja main gitar atau alat musik lainnya atau bisa juga kamu nyanyi trus upload deh di jejaring sosial. Kalau suka menulis ya coba aja buat tulisan, kalo kamu suka menjelajah internet coba kamu browsing hal - hal menarik yang positif . Kalo suka buat tulisan ya bisa juga kok.
- Jangan pernah mengeluh atas rasa bosan yang kita alami, namun harus bersyukur karena kita sebagai manusia bisa merasakan kebosanan. Bayangkan deh kalo kita terus menerus menjalani kegiatan secara rutin tanpa ada rasa bosan kita ga akan pernah mengerti akan arti mensyukuri nikmat dari Allah SWT, dll
Bosan itu disebabkan oleh diri kita sendiri yang rasanya kita sudah mulai jenuh akan sesuatu hal. Anggap semua yang kita jalani ini adalah kehendak dari Allah SWT yang penting kita harus bersyukur dan jangan putus asa dan jangan sampai kita larut dalam kebosanan terus menerus yang menyebabkan menjadi malas, tetap semangat, berikhtiar, bertawakkal dan berusaha atau terapkan DUIT ( Doa, Usaha, Ikhtiar, dan Tawakkal). Kita yang menjalani, Allah SWT yang menentukan dan Orang lain yang mengomentari. hehehe (/^.^)/ (/^.^)/ (/^.^)/
Minggu, 07 Agustus 2016
Ijinkan aku
mencintaimu dalam diamku walaupun aku tak tahu kau adalah jodohku atau bukan.
Pernah ku rasakan bagaimana rasanya menyukai seseorang tanpa balasan. Hanya
memandangnya dari kejauhan saja sudah membuatku merasakan senang. Mendengar
gelak tawanya yang renyah dan melihatnya tersenyum seakan aku melihat malaikat
tampan yang terlalu sempurna. Wajahmu terlalu indah untuk dihilangkan dari
pandanganku. Bagaimana kalo aku bisa memiliki dirimu seutuhnya tanpa terbagi
dengan wanita lain, alangkah senangnya hatiku ini. Gumamku dan anganku yang
begitu mendalam dan entah itu akan terwujud menjadi kenyataan atau hanya
sekedar harapanku yang cuma menjadi bunga tidurku.
Hatiku
memilihmu namun, apakah hatimu memilihku? Apakah aku ditakdirkan untukmu atau
sebaliknya? Apakah kamu sanggup menerima kekuranganku? Apakah kamu mau
menghabiskan sisa hidupmu bersamaku? Maukah kamu mengarungi rintangan,
tantangan, serta kejamnya dunia ini kita lalui bersama? Pertanyaan yang hanya
bisa ku utarakan lewat tinta hitam diatas kertas putih tanpa bisa ku ucapkan
dan ku bisikkan di telingamu. Hanya angin yang dapat menyampaikan rasa cintaku
yang tak berujung ini. Walau pedih serta perih yang terus ku rasakan tanpa
balasanmu namun aku tetap mengharapmu.
Mungkinkah
dapat ku gapai bintang yang jauh di atas sana, kurasa jawabannya tidak. Seperti
itulah dirimu bagai bintang yang selalu bersinar tapi tak dapat ku miliki.
Bintang yang hanya bisa ku pandang dari kejauhan, ku impikan, dan ku harapkan
untuk dapat ku pegang setidaknya bisa ku sentuh. Mungkin benar bila aku tak
berarti untukmu dan dirimu terlalu berarti untukku. Hingga aku tahu hanya kau
lah yang ku pinta. Bait rindu ini ku tulis hanya untuk kau yang tercinta, walau
hanya tulisan sederhana, ijinkan ku ungkap segenap rasa rinduku padamu. Aku dan
kamu itu lah angan terbesarku ...
Apalah arti
aku dan kamu tanpa berakhir kita ...
Kamis, 04 Agustus 2016
Mungkin kali ini saatnya ku utarakan, bagaimana batinku bisa merasakan adanya rasa rindu yang tak tertahan. Rasa rinduku yang tak dapat ku ucapkan bagaikan malam yang ingin melihat matahari. Hal yang tak mungkin tercapai dan terwujud tapi nyata adanya. Entah kau merasakan atau tidak bagaimana rasa ini berkecamuk di dalam degup jantungku. Mungkin hanya aku saja yang dapat merasakannya bukan kamu, dia atau yang lainnya. Aku ingin kau merasakan rindu seperti yang kurasakan, tapi mungkin rindu yang kau punya bukan rindu untukku. Ya ... bukan untukku.
Rindu mu telah di milikinya , akankah dia menyadari rasa yang kau punya ? Kenapa tak kau sampaikan rindumu padaku saja. Aku yang selalu menanti akan rinduan mu tapi malah kau sampaikan rindu itu pada orang yang tak perduli akan kehadiranmu. Kenapa kau inginkan dia yang tak memikirkanmu ? Kenapa hanya dia yang ada di hatimu ? Kenapa hanya dia yang selalu terlintas di depan pandanganmu ? Kenapa bukan aku yang kau harapkan ?
Jawab akan pertanyaan itu seharusnya tak ku tunjukkan padamu, karena kau pun tak akan menjawab dan aku sudah tahu bahwa kau tak akan menjawab "Aku" tapi jawabanmu dan pilihanmu pasti 'Dia". Ya rasa rinduku ini tak akan pernah tersampai di telingamu, mungkin hanya angin yang dapat membawanya . Aku hanya berharap angin yang membawa pesan ini ke telingamu hingga kau pun nantinya akan menyadari bahwa akulah yang merindukanmu, bukan dia, dan bukan mereka.
Bukan salah rindu ini bila ku alamatkan kepadamu, karena rasa atas debar jantungku tak dapat ku bohongi hanya kau yang ku rindukan, tapi salahkan harap ku yang selalu menginginkanmu namun tak pernah tersampaikan. Bukan salah mata ini yang ingin selalu memandangmu walau secara sembunyi - sembunyi, dan bukan salah telinga ini yang selalu senang mendengar kabar tentangmu. Tapi salahku yang tak bisa berhenti mengaggumimu . . .
Senin, 29 Februari 2016
Rasa ini tak dapat dibohongi, hanya kamulah yang bertahta di benakku tapi untuk saat
ini. Jantungku serasa akan copot jikalau aku tak bisa membayangkanmu.
Membayangkan akan senyum indahmu, wajah sendumu, renyah tawamu, mancung
hidungmu, lembut dan merdunya suaramu, serta sopan santunmu.
Tapi aku
tak tahu dimanakah kau akan melabuhkan
hatimu pangeranku. Seharian melihatmu membuatku amat sangat gembira. Aku senang
karena dalam satu hari aku bisa terus melihatmu, walau kau tak pernah menatapku
dan hanya acuh padaku. Kau yang tak pernah peka akan kehadiranku dan kau yang
tak pernah paham atas diriku yang selalu berada di belakangmu. Ketika aku
berdiri dibelakangmu, aku hanya bisa menundukkan kepalaku dengan jantung yang
berdegup kencang dan berharap kau akan mendengar kencangnya jantungku berdetak.
Aku tak tahu perasaanku, aku hanya mampu mengungkapkan apa yang kurasa di kertas putih dan berdoa kepada sang pembolak balik hati agar kau bisa memahami apa yang kurasakan saat ini.
Aku senang melihatmu tersenyum, aku terlarut mendengar kau mengaji, aku senang mendengar dan melihat apapun tentang dirimu. Akulah
seorang penggagum yang hanya bisa mengaggumimu. Tak bisa menyentuhmu, tak
bisa dekat denganmu, tak bisa melihatmu terus menerus secara rutin. Apakah
aku bisa memilikimu? Apakah aku pantas mencintaimu? Apakah aku berhak
menyayangimu? Apakah aku sanggup berada di dekatmu ?
Begitu
banyak wanita disekitarmu memujamu akan ketampanan da kesolehanmu, tapi aku tak
habis pikir hanya satu wanita yang kau pilih untuk menjadi pendampingmu. Kau
terlalu sempurna untuk kumiliki.
Hei pangeran terlalu sempurnanya kah dirimu hingga banyak wanita menginginkanmu???
Hanya doa yang akan kulakukan saat ini. Agar kau bisa menemukan permaisuri dalam hatimu
...